Emperor Caishen, juga dikenal sebagai Dewa Kekayaan dalam kepercayaan Tionghoa, merupakan salah satu figur paling populer selama perayaan Tahun Baru Imlek. Pertama-tama, penting untuk diketahui bahwa Caishen bukan hanya satu tokoh tetap, melainkan sebuah gelar yang dapat merujuk pada beberapa tokoh legendaris atau mitologis yang dianggap membawa kekayaan.
Selanjutnya, dalam banyak kisah, Emperor Caishen digambarkan mengenakan jubah kekaisaran yang mewah dan memegang gulungan atau tongkat yang melambangkan keberuntungan dan rezeki. Ia sering dikaitkan dengan Zhao Gongming, seorang jenderal militer yang kemudian dipuja sebagai dewa kekayaan karena kesaktiannya.
Selain itu, umat yang memuja Caishen biasanya berdoa agar diberi kelimpahan dalam bisnis, keuangan, dan kehidupan sehari-hari. Secara tradisional, masyarakat Tionghoa akan menyambut Caishen pada malam Tahun Baru Imlek dengan membakar dupa dan menaruh sesaji, berharap Dewa Kekayaan akan datang berkunjung dan memberkati rumah mereka.
Kemudian, dalam ikonografi populer, ia kerap digambarkan naik harimau atau diiringi oleh pelayan yang membawa emas dan perak. Ini menekankan peran utamanya sebagai pembawa rezeki dan kemakmuran.
Sebagai penutup, Emperor Caishen bukan hanya simbol kekayaan secara material, tetapi juga representasi harapan dan keberuntungan dalam budaya Tionghoa. Oleh karena itu, ia menjadi figur spiritual yang sangat dihormati, khususnya dalam konteks perayaan dan permohonan berkah.
